Sunday 3 June 2018



Kemudian aku bertemu kembali setelah lebih kurang empat tahun tak pernah berjumpa denganmu. Dan kau masih hampir sama seperti dulu. Jenaka. 
Meskipun aku menangkap sedikit canggung yang masih belum bisa kau bendung. 
Entah mengapa kemarin kita memaksakan diri untuk bertemu. 
Padahal saat itu sangat terbatas oleh waktu.

Tak banyak yang kita saling ramai bicara.
Namun bagian terbaiknya adalah di tiga puluh menit terakhir kau mengajakku masuk ke toko buku dan kita menuju ke deretan rak yang sama. Lebih menyenangkan dari kita makan mi goreng asin di restoran lantai atas sana.

Dan sejak hari itu kau berhasil membuatku susah lupa.
Di mana akhir perjumpaan yang singkat itu kau tutup dengan;
“Oke. Bulan depan kita ketemu lagi ya. Aku serius”.
Lalu kita berpisah dan pulang berlawanan arah.

Tak banyak yang bisa aku tangkap, dan tak banyak yang bisa aku duga.
Dan sebaiknya memang tak usah kulakukan.

Pening kepalaku dipenuhi teka teki akan langkahmu.



19 Februari 2018




Blogger Babes are Sophisticated Bloggers Seeking Simple Solutions and Support indonesian hijabblogger